Mahasiswa Posko 31 PBL FKM Unhas Ajari Warga Biraeng Pangkep Kelola Sampah dan Buat Pupuk Kompos

Penyuluhan dan pelatihan pembuatan kompos dengan metode keranjang Takakura ini juga menjadi salah satu upaya untuk mencapai tujuan dari Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan secara substansial mengurangi produksi limbah melalui tindakan pencegahan, pengurangan, daur ulang, dan penggunaan kembali atau Reduce, Reuse, dan Recycle (3R).

Lurah Biraeng, Rustam, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan mahasiswa PBL Posko 31 FKM Unhas.

Baca juga: Pameran Bakka Makassar Biennale Libatkan Anak Muda Pangkep

Dia menyebut kegiatan ini sebagai sarana edukasi untuk warga Biraeng terkait pengelolaan sampah yang benar.

"Ada 1.710 KK di Kelurahan Biraeng dan kebanyakn warga sering melakukan pembakaran sampah tanpa memilah. Kesadaran mereka juga masih tergolong kurang, karena tidak punya akses informasi bagaimana cara mengelola sampah yang baik, " Ujarnya.

Rustam berharap dengan adanya penyuluhan ini warga bisa memahami cara mengelola sampah yang baik dan benar.

Baca juga: MYL Hadiri Jambore Ratusan Kader Posyandu Kepulauan Pangkep

Warga Biraeng yang ikut penyuluhan, Muhammad Saing sangat terbantu dengan adanya penyuluhan tersebut.

"Saya senang kalian mau memberikan kami ilmu yang baru. Sebelumnya memang dibakar saja itu sampah, tapi dengan adanya pengetahuan seperti ini kita bisa mencoba untuk mempraktekkan apa yang dijelaskan dalam penyuluhan serta dapat membuat pupuk kompos, " Jelasnya.