Mitra Terkini
Ia juga menekankan bahwa pengembangan lanjutan tetap diperlukan agar website dapat terus diperbarui, dikembangkan, dan dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat dan para wisatawan.
Menurut Najma, tujuan utama inovasi ini bukan sekadar menyediakan informasi, tetapi juga menciptakan ruang kolaborasi berkelanjutan, di mana masyarakat, wisatawan, dan generasi muda dapat berpartisipasi aktif membangun pariwisata lokal.
Keberlanjutan, kolaborasi lintas pihak, dan pemberdayaan masyarakat menjadi fondasi utama proyek ini, sehingga inovasi dapat terus dikembangkan dan diakses oleh generasi berikutnya.
Pemaparan website dilakukan oleh Julianto Cahyo Purnomo, Ketua Posko 2 Pulau Laiya sekaligus mahasiswa Keperawatan Universitas Noor Huda Mustofa Madura.
Julianto menekankan potensi Pulau Laiya yang luar biasa, meskipun masih banyak yang belum menyadari kekayaan alam dan budaya di pulau tersebut.
“Website ini cukup kompleks karena memiliki banyak fitur, namun tetap mudah digunakan.
Dari awal, fokus utama tim kami adalah branding memastikan Pulau Laiya dikenal oleh masyarakat luas dan potensi yang dimilikinya dapat dinikmati oleh banyak orang.
Kami ingin masyarakat dan wisatawan bisa mengakses semua informasi dengan cepat dan nyaman,” ujarnya, disambut tepuk tangan audiens.
Julianto menekankan bahwa upaya branding ini penting agar Pulau Laiya dapat dikenal secara luas, menarik perhatian wisatawan, dan mengangkat potensi lokal yang sebelumnya belum terekspos.
Pengembangan website ini merupakan hasil kerja keras seluruh peserta KKN Kebangsaan XIII Posko Pulau Laiya, baik Posko 1 maupun Posko 2.
