Mitra Terkini
Terkini.id, Pangkep - Polres Pangkep bersama komunitas motor Yamaha Nmax Club Indonesia(YNCI) Pangkep menggelar aksi imbauan dan juga membagikan masker kepada pengguna jalan yang melintas di jalan poros Makassar - Pare, Sabtu, 19 September 2020.
Ketua YNCI Pangkep, Putra mengatakan kegiatan pembagian 500 lembar masker tersebut juga atas kerja sama Pemerintah Kabupaten Pangkep, Polres Pangkep, dan YNCI
"Kegiatan ini dalam rangka kampanye penggunaan masker sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran Covid-19,"ujarnya.
Dia menambahkan, agar menarik untuk publik maka kami juga mengajak teman-teman musisi Pangkep untuk mengisi hiburan musik yang disediakan.
"Kami kemas semenarik mungkin kegiatan ini, harapannya agar pesan gunakanlah masker tersampaikan ke publik khususnya masyarakat Pangkep," ujarnya.
Kaurbin Ops Satlantas Polres Pangkep Ipda Hasri, mengatakan kegiatan ini juga dalam rangka hari jadi Bhayangkara.
Selain pembagian masker, juga ada pembagian stiker dan selebaran yang berisi imbauan agar masyarakat mengitkui protokoler kesehatan.
"Kita berharap, masyarakat semakin memahami memakai masker sangat penting sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran Covid-19,"katanya.
Diketahui jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Pangkep bertambah dua, menjadi total konfirmasi 161 kasus, Sabtu, 19 September 2020.
Sementara jumlah pasien yang sembuh dari penyakit tersebut bertambah 123 orang, menurut data pantauan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pangkep.
Data Pudalops BPBD Pangkep yang disiarkan pada Sabtu juga menunjukkan, tambahan jumlah pasien infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2 sebanyak dua orang.
Sementara itu, jumlah penderita Covid-19 yang masih dalam konfirmasi aktif sebanyak 32 orang. Tiga dirawat dan 29 isolasi mandiri.
Menurut data terkini, kecamatan Bungoro masih menjadi kecamatan dengan penambahan kasus Covid-19 tertinggi dengan 11 kasus, disusul Kecamatan Pangkajene 7 kasus, Labbakang 3 kasus, Marang 4 kasus, Minasatene 2 kasus, dan Balocci 2 kasus.
Untuk kasus Suspek, data Pusdalops mencatat sebanyak 62 kasus yang masih dikategorikan follow up dengan total Suspek 282.
